Tangki aerasi merupakan bak pengolahan limbah secara biologi. Bak ini menggunakan teknologi konvensional dengan menggunakan lumpur aktif sebagai media pertumbuhan bakteri. Fungsi dari bak ini adalah menurunkan nilai Chemical Oxygen Demand (COD) dan Biological Oxygen Demand (BOD) air limbah. Bakteri yang digunakan adalah jenis bakteri aerob dimana dalam prosesnya membutuhkan oksigen untuk tumbuh kembang bakteri. Teknologi ini telah banyak digunakan di banyak pengolahan air limbah. Gusse telah membangun bak aerasi yang besar untuk kapasitas pengolahan sebesar 3.000 M3/Day. Banyak alat yang bisa digunakan untuk membantu supply udara untuk bak erasi, diantaranya jet aerator dan surfave aerator. Lumpur yang dihasilkan dari proses aktifitas bakteri dijaga dalam kondisi tertentu sehingga proses removal COD-BOD berjalan lancar. Removal dalam bak aerasi ini mampu di hingga 80-90%.